Para Kadhang Sinarawedi,
Pada tanggal 2 Maret 2008, hari Minggu, telah di langsungkan pemberian Kuasa (Lisensi) kepada murid yang telah selesai belajar di Padepokan, mereka adalah para saudara kita yang berasal dari Cimahi yang selama lebih kurang 1 tahun telah belajar. Jumlah yang menerima lisensi adalah 7 orang. Berikut sekilas acara yang di Padepokan:
Acara di awali dengan pembukaan dari Kadhang Yohanes sebagai Mentor yang mengajar di cimahi, dimana isinya adalah menyerahkan dan minta persetujuan dari Ibu Joko selaku sepuh, untuk memberikan lisensi dan menerima ke-7 saudara dari cimahi menjadi anggota Keluarga Besar Gantharwa. Hadir bersama juga mentor lain, yaitu Kadhang Sardiatmo, Kadhang David, Kadhang Yoga, Kadhang Joko, dan Kadhan Anton, sebagai yang ikut dalam membina dan juga melaksanakan prosesi acara.
Kemudian acara dibuka oleh Bu Joko, dengan menyerahkan kepada Kadhang David untuk memberikan renungan serta review kembali pelajaran secara keseluruhan. Dalam acara ini lebih kurang 2 jam Kadhang David memberikan pengarahan mengenai Kawruh dan Laku, yang secara singkat menjelaskan secara singkat perjalanan manusia dari awal mencapai puncaknya dengan penerapan dalam pelajaran yang telah di berikan…
Setelah itu lalu di dilakukan meditasi bersama untuk para calon Kadhang, dengan mempersiapkan diri melalui 5 langkah doa, agar menjadi siap untuk mau menerima lisensi. Sementara para mentor membahas bersama Ibu Joko di ruang lain, mengenai pengajaran dan pembelajaran.
Setelah kurang lebih 1/2 jam bermeditasi, maka mereka telah di anggap layak untuk terima, prosesi penerimaan lisensi di mulai. Kadhang Yohanes, Kadhang Yoga, Kadhang Anton, dan Kadhang Joko di berikan kesempatan untuk melakukan ritual, pemanggilan nama, pemangkasan rambut, permandian, dan memakaikan baju sorjan.
Setiap calon Kadhang menghadap dan mengucapkan Janji Lisensi di hadapan Ibu Joko, sebagai media yang akan memberikan lisensi.
Selesai penerimaan lisensi, Ibu Joko sedikit memberikan wejangan, yang intinya adalah agar senantiasa selalu dalam KESETIAAN, dengan BERKEMAUAN yang kuat dan stabil.
Lalu acara di lanjutkan oleh Kadhang Yohanes dengna memebrikan pengarahan mengenai Mantra-mantra yang di berikan. Dan pada akhir acara makan Ketan sebagai tanda perekat untuk keluarga serta makan bersama.
Sekian (wartawan – Paspiga)